Masalah Melahirkan Kreativitas dan Orisinalitas
LDII Kediri - Pada awal tulisannya, Norman Vicen Veale ia menyodorkan tentang keberadaan masalah, ia menyatakan bahwa masalah itu lumrah ditemui di mana-mana selalu ada dan terus ada. Yang tampak tidak ada masalah secara kasat mata adalah di pekuburan bukan di alam kubur. Kemudian ia juga menyindir jangan Anda lari ketakutan dari masalah sebagaimana burung onta, yang lari ketakutan dan menyembunyikan kepala direrimbunan daun, sementara badan dan ekornya tampak.
Manfaat keberadaan masalah untuk manusia adalah melahirkan kreativitas dan orsinalitas; melahirkan berbagai macam solusi atau memberi kesempatan menguji metode/cara atau kaidah tertentu untuk memecahkan suatu masalah pada kali yang berbeda dan situasi berbeda, hingga metode atau cara tersebut menjadi benar-benar soheh dan handal untuk digunakan dalam penyelesaian masalah yang relative sama penyebabnya. Keberadaan berbagai solusi atau alternative akan terjadi atau berlaku bagi orang yang berani menghadapi, menerima atau bertangungjawab . Karena jika tidak demikian secara kasar kita disindir untuk meilih mati atau menjadi benda-benda (Salter, Filsuf Eksistensial).
Dalam menghadapi permasalahan secara holistik yang pertama berdoa pada Alloh; memohon petunjuk , kekuatan dan solusi, kemudian jernihkan hati dan pikiran; berusaha untuk tenang yakin solusi selalu ada, lalu mengetahui (menyadari) dan mendefinisikan masalahnya; kita bertanya apakah masalahnya atau duduk persoalan bagaimana. Selanjutnya kita berusaha mengenali penyebabnya, lalu carikan alternative pemecahan masalah sebanyak-banyaknya dengan membaca teori terkait, bertanya dll, kemudian pilih alternative yang paling mungkin dan cocok untuk menyelsaikan masalah tersebut berdoa atau jika cukup waktu dengan solat iskhoroh dan putuskan, langkah berikutnya tawakal dan lakukan (exen). Langkah selanjutnya evaluasi hasilnya apakah masalah selesai, jika tidak selesai, periksa cara yang digunakan apakah sudah tepat atau perlu modifikasi atau pilih cara baru, lakukan lagi.
Seringkali dari masalah yang sama tidak dapat diselesaikan dengan cara yang sudah ada hingga masalah ini menjadi khusus dan orsinal keberadaanya; kita ketahui penjahat, kuman juga beradaftasi dan bermutasi, hingga terpaksan kita harus membuat atau memodifikasi cara agar lebih mampu menghadapi masalah dan inilah kelahiran pikiran kreatif yang orsinal. Namun sekali lagi hal ini dapat terjadi bagi orang-orang yang berani menghadapi dan menerima masalahnya. Tidak selalu masalah dapat diatasi oleh sendiri maka kita memerlukan kolaborasi dengan teman (berjamaah), serta bertawakalah pada Alloh.
Demikian manfaat dan keberadaan masalah, ada seorang bijak berkata,” manusia dilahirkan untuk menyelesaiakan masalah yang tidak pernah selesai (habis). FA-IDZAA FAROGHTA FANSHOB. WA ILAA ROBBIKA FARGHOB.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar